Jakarta - FIFA memberi tenggat untuk menggelar kongres pemilihan ketua umum baru hingga 30 April. PSSI telah menetapkan tanggal 29 April sebagai hari digelarnya kongres tersebut.
Dalam suratnya tertanggal 3 Maret lalu, FIFA mewajibkan PSSI menggelar dua kongres sebagai bagian dari proses pemilihan ketua umum baru. Kongres pertama untuk memilih Komite Pemilihan dan Komite Banding harus digelar paling lambat 26 Maret, sementara pemilihan ketua umum baru ditenggat sampai 30 April.
Meski belum menentukan lokasi, PSSI menetapkan tanggal 29 April sebagai hari digelarnya kongres. Demikian diungkapkan Sekretaris PSSI Nugraha Besoes dalam konferensi pers di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta.
"Kongres pemilihan ketua umum PSSI akan digelar tanggal 29 April, sehari sebelum batas yang ditetapkan FIFA. Itu hari Jumat," ungkap Nugraha kepada wartawan.
"Kongres tersebut nantinya akan dimulai dengan pemilihan ketua umum, dilanjutkan dengan pemilihan wakil ketua umun dan terakhir memilih sembilan anggota Komite Eksekutif. Soal bagaimana cara pemilihannya jangan tanya saya karena saya tidak tahu. Itu tugas Komite Pemilihan yang menentukan," lanjut Nugraha.
Dalam kongres tersebut PSSI juga mengundang FIFA dan AFC untuk mengirim perwakilannya.
"Akan undang FIFA dan AFC di kedua kongres itu. Kami tak tahu apakah keduanya akan datang di kedua kongres. Yang jelas akan kita kasih undangan. Yang jelas mereka harus hadir dalam pemilihan sebagai saksi hidup."
"Kalau dari Malaysia (AFC) mungkin datang karena dekat. Tapi kalau dari Zurich (FIFA) itu kan jauh jaraknya," tuntas Nugraha.
Label: Sepak Bola
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar